Before my child was born, aku mikirnya "Nggendong? Ahhh kecil... tinggal pake jarik, dislempang, dikuwel di pundak, udah beres deh".
After my child was born, jangan tanya, ternyata ga gampang 😂. Makanya yalah jangan suka menyepelekan hal yang kelihatanya sepele. Dududududu
So, gimana kalo mau gendong Arsalan? Dibantuin, aku pegang Arsa, orang lain yang makein jariknya. But mostly, yang nggendong mbahnya. hhhmmmmm masih c sampe sekarang 😁
Seiring waktu, dengan kondisiku yang makin sehat pasca operasi sc, aku mulai bisa nggendong Arsa dengan jarik walopun ga kuat lama-lama. Kenapa mak? pundak pegel? Ngga juga c karena Arsa mungil jadi pundak ga cepet pegel. Cuman, karena Arsa sampe umur 3 bulanan lehernya belum kuat jadi tangan kiri musti menopang dari kepala, leher sampe punggungnya. Huhuhu apalagi kalo pas rewel ga mau turun gendongan, bentar-bentar "Mbah... gantian" 😂 Atau ngga mbah yang inisiatif gantian karena menurutnya aku le nggendong "kaku". hehehehe
Nggendongnya dengan posisi Arsa rebahan dan kakinya lurus sejajar. Cara nggendong khas Indonesia lah dan belakangan aku baru tau itu namanya cradlle position 😅
Arsa 4m18d waktu liburan lebaran di rumah uti
Ini tidak bisa dibiarkan, aku harus bisa belajar mencari posisi yang pas dan nyaman buat nggendong Arsa. Karena aku mau, saat dia butuh dipeluk, butuh disayang, maka yang memenuhi kebutuhan itu adalah aku, Bundanya.
Mulailah sercing-sercing gimana caranya gendong bayi yang benar.
Tara... nyatater gendong dengan posisi tersebut ngga optimal buat perkembangan tulang bayi. Heh? Ciyus? Why? Karena bisa menyebabkan Hyp Dysplacia. Apaan tuh?
Hip Dysplacia adalah kondisi di mana pinggul tumbuh dengan tidak normal. Bisa karena tidak pasnya (dislokasi) posisi tulang, hingga ketidakstabilan soket tulang. Posisi tulang bayi yang lebih rapuh dibanding orang dewasa ini berarti bahwa tulang bayi secara anatomis bisa lebih mudah bergeser keluar dari dari soketnya (acetabulum) dan tidak selaras (subluxated). Hip Dysplacia bisa terjadi sejak masih di dalam kandungan karena beberapa faktor seperti kehamilan sungsang, kondisi rahim yang sempit, dan setelah dilahirkan karena posisi menggendong dan bedong yang kurang tepat. (source : id.theasianparent.com)
More about Hip Dysplacia on hipdysplasia.org
Woooo ngeri yo?Jadi gimana cara gendon yang tepat? This is it...
Posisi yang tepat untuk menggendong bayi adalah dengan posisi kaki membentuk huruf M atau dikenal dengan istilah M-Shape dan jika dilihat dari samping akan membentuk huruf C atau C-Shape dan J-Shape ketika anak bertambah besar. Kalo kita-kita c nyebutnya "dipekeh". Posisi M-Shape ini sudah bisa diterapkan sejak new born alias tembe klower.
Selain memperhatikan M-Shape dan C/J-Shape, menggendong juga harus memenuhi prinsip TICKS
Source : babyslingsafety.co.uk
Berapa usia Arsa ketika emaknya akhirnya tahu ilmu pergendongan ini? hampir 5 bulan 😂 Tidak ada kata terlambat untuk berubah demi kebaikan. Ngga perlu maksa merubah mindset orang lain. Merubah mindset diri sendiri aja butuh waktu koq. Meskipun akhirnya tau ilmunya, dasarnya, tidak yang serta merta langsung aku praktekan. Masih harus cek ricek. Apalagi ini untuk anak sendiri, pasti cari yang terbaik kan kan kan?
Kenapa pada akhirya aku terapkan M-Shape? Ini berdasarkan pengamatan langsung di lapangan,eh di kasur. Coba lihat ketika bayi sedang tidur. Bagaimana pose kakinya? Apakah lurus? Atau kaya kodok? Berbentuk huruf M? Iyeeesss... Lalu ketika masih dalam kandungan, apakah kakinya lurus? No! Nekuk? Yes. Jadi memang seperti itulah posisi natural anatomi pada bayi.
Mulailah latihan gendong posisi M-Shape. Awalnya deg-degan, takut salah, takut Arsa sakit, takut dimarahin mbah, endebre endebre. Apalagi usia Arsa yang sudah masuk 5 bulan, sudah ga bisa diem. Kalo masih new born kan masih enak diatur ya? hehehe...
Eh, koq Arsa diem aja ya gendong model gini? anteng dan ga pake lama udah liyer liyer. Nyaman ya dek? enak ya? huhuuu Bunda juga nyaman nak gendong gini, Akhirnya keterusan deh gendong posisi gini.
Reaksi mbah dan orang sekitar gimana? xixixixi udah bisa ditebak lah yao
Apa bedanya sama gendong model konvensional? See picture below :
Source : FB Mama's Journey
Gendong Arsa (5m9d) menggunakan cukin dengan teknik Slipkot (simpul jangkar)
Gendongan bukan cuma jarik lho. Ada banyak macam dan modelnya. Apa aja itu? Next post ya gengs! 😉
Meskipun menggendong adalah aktifitas sejak jaman baheula yang turun temurun dari nenek moyang kita, seiring perkembangan jaman dan perkembangan pengetahuan, menggendong juga ada ilmunya. Yuk berani membuka diri untuk menerima pengetahuan baru. Jangan cuma gadgetnya yang di upgrade, ilmu pergendongannya juga harus diupagrade. Karena menggendong lebih dari sekedar membawa anak kita dengan gendongan. Menggendong adalah saling mencurahkan kasih sayang dan berbagi kedamaian.
0 komentar:
Posting Komentar